Skip to main content

Posts

Showing posts from August, 2017

72 TAHUN INSKONTITUSIONAL; REFLEKSI KEMERDEKAAN INDONESIA

Selama 72 tahun Indonesia merdeka secara de yure dan de facto dari imperialisme dan kolonialisme, selama 72 tahun itu juga Indonesia menjadi salah satu negara yang tidak konsisten dalam menjalankan amanat konstitusi. Sejak awal kemerdekaan Indonesia hingga saat ini, belum kita temukan satu pun rezim pemerintahan yang menjalankan amanat konstitusi secara konsisten, khususnya dalam hal penjaminan terhadap hak-hak dasar warga negara. Pada masa Orde Lama, inkonstitusi penyelenggaraan pemerintahan terpusat pada masalah politik dan tata negara. Hal tersebut masih terbilang wajar sebagai sebuah negara yang baru saja merdeka dan berdiri, ditengah ancaman masuknya kembali imperialisme Belanda pada saat itu, serta ditengah pertarungan politik 2 kekuatan global, yaitu Amerika Serikat dan Uni Sovyet. Beberapa bentuk penyimpangan yang terjadi pada masa Orde Lama diantaranya adalah: 1)         Presiden selaku pemegang kekuasaan eksekutif dan legislatif (bersama DPR) telah mengel

MENGAMBIL KEMBALI MAKANAN YANG TERJATUH DAPAT MENJAGA DARI KEFAKIRAN, PENYAKIT-PENYAKIT BURUK DAN PELAJARAN DIBALIKNYA

Apa yang sahabat lakukan ketika makanan yang dimakan terjatuh? Buru-buru membuangnya, atau diambil lagi? Opsi pertama pasti lebih sering dilakukan oleh sebagian besar dari kita. Apalagi untuk orangtua yang memiliki balita, makanan yang jatuh langsung dibuang. “Terus kalau tidak dibuang mau diapakan? Kan kalau diambil lagi kotor, jorok, tidak higenis.” Mereka tentu berfikir demikian, daripada beresiko terhadap kebersihan lebih baik dibuang. Pemikiran ini tidak sepenuhnya salah. Wajar jika kita bersikap khawatir dan berhati-hati, apalagi jika ada kaitannya dengan makanan. Tapi, pernahkah sahabat mendengar bahwa Rasulullah SAW menyuruh kita untuk mengambil kembali makanan yang terjatuh? Perintah ini diriwayatkan oleh Muslim, “Dari Jabir ra, ia berkata, Rasulullah SAW bersabda, “Jika sesuap makanan kalian jatuh, maka hendaklah ia mengambilnya dan menghilangkan kotoran yang melekat padanya dan memakannya, dan tidak membiarkannya untuk setan.” Hadits ini merupakan sala

MANFAAT MEMBACA ALQURAN TANPA PAHAM ARTINYA

Pertanyaan ini pasti pernah muncul di dalam benak kita semua, "apa sebenarnya manfaat membaca Al Quran sedangkan kita tidak tahu artinya? Bagaimana kita bisa mengambil pesan dan pelajaran dari suatu tulisan yang kita baca tan[a [ernah tahu artinya?" Sedikit dialog di bawah ini mungkin akan memberi jawaban.... Ada seorang remaja bertanya kepada kakeknya: “Kakek, apa gunanya aku membaca Al qur’an, sementara aku tidak mengerti art i dan maksud dari Al qur’an yang kubaca “. Lalu si kakek menjawabnya dengan tenang: “ Cobalah ambil sebuah keranjang sampah ini dan bawa ke sungai, dan bawakan aku dengan sekeranjang air. “ Anak itu mengerjakan seperti yang diperintahkan kakeknya, tapi semua air yang dibawanya jatuh habis, sebelum ia sampai di rumah. Kakeknya berkata: “Kamu harus berusaha lebih cepat “ Kakek meminta cucunya kembali ke sungai. Kali ini anak itu berlari lebih cepat, tapi lagi-lagi keranjangnya kosong (tanpa air) sebelum sampai di rumah. Dia berkata ke

SIAPA YANG MEMBIAYAI HABIB RIZIEQ? Al GHONIYU, ALLOH MAHA KAYA

Banyak pertanyaan seputar siapa yang membantu membiayai Habib Rizieq Shihab, khususnya selama Beliau berada di luar negeri. Berbagai spekulasi bahkan tudungan miring pun bermunculan, mulai dari adanya dukungan dana dari politisi-politisi oposisi pemerintah hari ini hingga dukungan dana dari luar negeri yang berkepentingan dengan dinamika di Indonesia. Mengutip beberapa pemberitaan yang beredar, muncul penjelasan resmi salah satunya dari Ketua Tim Bantuan Hukum FPI, Sugito Atmo Prawiro (Berita Era Muslim ), dimana beliau menyatakan bahwa  Habib Rizieq mendapatkan bantuan dana dari hasil sumbangan para donatur yang bukan politikus untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. “Jadi jangan dipikir (biaya) dari Prabowo, Prabowo itu,” kata Sugito saat dikonfirmasi di Jakarta, Minggu 6 Agustus 2017 membantah hoax yang menyatakan Prabowo membiayai Habib Rizieq. Sugito menuturkan, salah satu pihak yang menjadi donatur ialah teman-teman Habib semasa kuliah. “Jadi begini, Habib kan alumni Univer

INFRASTRUKTUR MIMPI; CERITA TENTANG BABINSA SANG PAHLAWAN PENDIDIKAN

Berbekal tali slag atau katrol, selembar papan dan bambu, Sersan Kepala (Serka) Darwis, prajurit TNI Korem 143/HO Kendari membantu sejumlah anak-anak sekolah menyeberangi derasnya arus sungai Ranteangin di Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra). Beberapa hari ini ramai di pemberitaan tentang aksi seorang Babinsa yang membantu anak-anak sekolah menyeberangi sungai di Desa Maroko. Aksi heorik ini kemudian mendapatkan apresiasi dari Dandim setempat dengan memberikan gelar 'Pahlawan Pendidikan" kepada Serka Darwis. Setiap hari, anggota Babinsa Lalusua, Kolaka Utara itu harus bertaruh nyawa untuk membantu para siswa melintasi sungai selebar 60 meter tersebut. Aktivitas penuh risiko itu dilakoninya sejak 2012 silam. "Satu kali seberangkan anak-anak untuk sekolah bisa tiga orang, bahkan anak kecil saya gendong dengan pakai sarung. Supaya aman, tali dililitkan di badan anak-anak kalau mau nyeberang," tutur Darwis dihubungi via teleponnya, Sabtu (5/8/2017

HAKIKAT SHOLAT, SHOLAT HAKIKAT

Sholat sebagai bagian dari rukun Islam merupakan salah satu ibadah yang penting dan pokok bagi umat Islam. Selama ini kaum muslimin sebagian besar hanya mengetahui sholat secara syari’at dan fiqih, yaitu mengetahui niat, tata cara sholat, syarat sahnya sholat, serta hukum sholat. Tetapi bagaimana dengan hakikat sholat? Perhatikan firman Alloh subhanahu wata’ala berikut ini: إِنَّ الصَّلَاةَ تَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ Artinya: “Sesungguhnya sholat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan munkar” (QS. Al ‘Ankabut: 45) Lalu apakah sholat kita sudah dapat mencegah perbuatan-perbuatan keji dan munkar? Tentunya firman Alloh subhanahu wata’ala pasti benar. Banyak sekali kita melihat dalam kehidupan sehari-hari kita, kaum muslim yang menjalankan sholat, tetapi masih terjebak dalam perbuatan keji dan munkar, terjebak dalam perbuatan dosa, baik yang disadari maupun tidak disadari. Bahkan terakhir kita mendengar sebuah peristiwa yang cukup mengget

SENTIMEN ANTI ISLAM: SERANGAN BOM TERHADAP MESJID DI MINNESOTA AS

Biro investigasi federal Amerika Serikat (FBI) melakukan penyelidikan kasus pemboman di masjid yang terjadi Sabtu (5/8) dini hari di Bloomington, Minnesota. Insiden itu tidak menimbulkan korban jiwa. Polisi di Bloomington mendapat laporan adanya ledakan di Masjid Dar Al Farooq, pada pukul 5.05 pagi, waktu setempat. Bom tersebut dilemparkan ke jendela kantor imam, saat jemaah bersiap melakukan salat subuh. “Saat petugas tiba, yang mereka temukan adalah kepulan asap dan kerusakan pada gedung, tapi tidak ada yang terluka,” kata Kepala Polisi Jeff Potts, dikutip  Reuters. Council on American-Islamic Relations menawarkan imbalan sebesar US$10 ribu bagi mereka yang bisa memberikan informasi mengenai pelaku penyerangan masjid tersebut. Mohamed Omar, direktur eksekutif Masjid Dar Al Farooq, mengatakan salah satu jemaah melihat sebuah truk melaju kencang menjauhi masjid, setelah ledakan terjadi. Adapun FBI menduga kasus pemboman itu sebagai serangan anti-Muslim yang semakin meningkat dalam

PERTEMUAN PARA PECINTA KESUCIAN JIWA

Tadi malam, Sayyid Syeikh al-Habib Luthfi bin Ali bi Yahya tiba di Pesantren Peradaban Dunia JAGAT 'ARSY, BSD, Indonesia. Kedatangan beliau untuk bersilaturahim dengan Pangersa Guru Agung Abah Aos dalam rangka tahniah Maulid Abah Aos yang ke-73. Ini pertemuan yang kesekian kalinya Habib Luthfi dengan Pangersa Abah di JAGAT 'ARSY, pertemuan dua Wali Agung yang penuh kehangatan dan keakraban. Perjumpaan ini sudah beberapa kali direncanakan namun baru malam tadi bisa terjadi. Dalam temu kangen para kekasih Alloh ini dimeriahkan hiburan relijius tim kesenian Sinaurasa asuhan Kh Dr Irfan Zidni Wahab. Tampak Habib Luthfi pun turut serta bermain musik. Pada kesempatan silaturahim kali ini juga hadir Syeikh Abdul Aziz Abdin al-Mahdi al-Husaini PhD (Amerika) dan Syeikh Aziz el-Qobaiti Idrisi al-Mahadi al-Hasani (Maroko). Lengkap sudah para duriyyah wa nuriyyah kumpul di Kanzul 'Arsy Wisma 111. Salam Pecinta Kesucian Jiwa.

Dapatkan Hosting Murah dan Domain Gratis

Hosting Unlimited Indonesia